ee Mau Jadi Airsoft Sniper? Baca Ini Dulu... | Tacteam Airsoft Club Probolinggo

Mau Jadi Airsoft Sniper? Baca Ini Dulu...

Apakah Anda airsofter yang hendak memulai karier sebagai sniper? Atau calon penggila airsoftgun yang kebelet mempraktekkan "one shoot one kill"? Tulisan singkat ini patut Anda baca! Kebetulan, saya sedang seperti Anda. He...

Yap, baru saja saya mengawali peran sebagai seorang sniper. Baru-baru ini, tepatnya setelah unit KJW M700 take down saya mendarat. Setidaknya saya sudah melalui 3 kali sukir menggunakan unit tersebut.

Sebelumnya, saya sempat membaca beberapa kisah seputar sniper. Amat menarik dan memikat. Bayangkan, seorang sniper bisa mengacak-acak pertahanan musuh dan membuat mereka frustasi. Dan akhirnya hancur.


"Dalam Perang Vietnam, pasukan AS pernah mengumbar lebih dari 20.000 peluru untuk seorang tentara Vietnam Utara; sementara seorang sniper cukup melepas 13 peluru untuk menumbangkan 10 sasaran terpilih." (SNIPER - Silent & Deadly; Majalah Angkasa dikutip oleh http://lapakairsoft.com)

Sebut saja kisah Chris Kyle dalam "American Sniper" yang sedang masuk box offce itu. Dengan hanya seorang diri, ia sudah membunuh 140-an lebih musuh di medan penugasan. Yang terbaru, "Indonesia Sniper", Tatang Koswara, kisahnya tak kalah heroik. Sebagaimana ditayangkan dalam Talkshow Hitam Putih sebelum akhirnya meninggal akibat serangan jantung, ia berkisah tentang tugasnya yang masuk ke jantung pertahanan musuh di Timor Timur.

Pengintaian berhari-hari dan menahan diri dari menembak selama berjam-jam, adalah bukti keharusan seorang sniper untuk bersabar. Untuk berpindah sejauh 5 meter saja, Tatang bisa memakan waktu 1 jam lebih. Walhasil, ia berhasil membunuh 49 musuh dari 50 butir peluru yang dibawanya.

Nah, kembali ke kisah saya. Yang jelas, selama 3 kali sukir bersama unit sniper, tak sekalipun saya menembak lawan dan membuatnya kena 'hit'. Hhhh... Bayangkan!! Mungkin ini ujian kesabaran bagi saya.

Di sukir pertama, saya sebenarnya sudah mendapatkan lokasi persembunyian terbaik. Rerimbunan daun di lobang tempat sampah amat membantu. Hanya saja, musuh tak kunjung merapat. Malah nyamuk-nyamuk sibuk menyerang saya. Pun ketika mendapatkan view terbaik target, mendadak penglihatan saya kabur. Entah, antara pengaruh keringat dan sedikit halangan dedaunan menggangu pandangan. Intinya, gagal.

Di kali kedua, lagi-lagi saya gagal. He... Saking sabarnya menanti musuh, sampai-sampai saya tak menyadari bahwa game telah berakhir. Rekan satu tim pun kebingungan mencari persembunyian saya. Ya, saking bagusnya kamuflase itu. Persembunyian saya terlampau baik. Ha3...

Di kali ketiga, hampir saja tembakan saya mengenai musuh. Hanya saja kurang bersabar dan persembunyian terlalu terbuka dengan uniform yang kurang comouflage. Sehingga malah kena "freeze" dari arah belakang. Hadegh...

Sabaar... Sabaar... :-) Bagaimana, guys... Masih tetap semangat menjalankan tugas sebagai airsoft sniper? Harus dong... Cemungud ya!! [*]


Ditulis oleh: Kang Hermanto
(sedang berusaha jalani peran sniper, hingga bisa nge-hit; he...)
Share on Google Plus

Website Tacteam Airsoft Club Probolinggo

    Blogger Comment
    Facebook Comment

4 comments:

  1. Kwkwkw mungkin masukan diberi peredam/silincer kang unit nya...trkhir ketahuan krena bunyi unit smpean trdengar...hehehhe

    ReplyDelete
  2. He... Nanti tim lawan tak pinjemi headphone satu-satu aja. Ben ora krungu neh. :-)

    ReplyDelete